
Artikel ini tentang bagaimana kaitan pembelajaran terpadu dengan konsep kurikulum merdeka yang dilaksanakan beberapa tahun terakhir ini. Semoga bermanfaat.
---
hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini
---
Online.com - Salah satu hal yang diperkenalkan dalam konsep Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran terpadu yang meliputi banyak hal.
Berikut adalah terjemahan teks tersebut ke dalam Bahasa Indonesia:
Pengertian Pembelajaran Terpadu
Dalam sebuah publikasi yang muncul di situs lmsspada.kemdiktisaintek.go.id Pembelajaran terpadu adalah suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Dengan pembelajaran terpadu, peserta didik akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan secara utuh sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi peserta didik.
Dalam pembelajaran terpadu, peserta didik diharapkan dapat memahami konsep-konsep yang mereka pelajari melalui pengalaman langsung dan nyata yang menghubungkan antar konsep dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Jika dibandingkan dengan pendekatan konvensional, pembelajaran terpadu tampak lebih menekankan pada keterlibatan peserta didik dalam proses belajar secara aktif dalam proses pembelajaran, sehingga peserta didik dapat memperoleh pengalaman langsung dan terlatih untuk dapat menemukan sendiri berbagai pengetahuan yang dipelajarinya.
Dalam pembelajaran terpadu, peserta didik diajak untuk memahami konsep-konsep pembelajaran melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep-konsep lain yang sudah mereka pahami. Pendekatan ini berangkat dari teori pembelajaran yang menolak proses latihan/hafalan (drill) sebagai dasar pembentukan pengetahuan dan struktur intelektual anak.
Tidak hanya itu, dengan pembelajaran terpadu peserta didik dimungkinkan, baik secara individu maupun kelompok, untuk aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip keilmuan secara holistik, bermakna, dan autentik. Pembelajaran terpadu akan terjadi jika kejadian yang wajar atau eksplorasi suatu topik merupakan inti dalam pengembangan kurikulum.
Integrated learning usually uses a multidisciplinary approach in teaching. For example, when teaching science, a teacher can also include other elements in the lesson, such as health, social, culture, history, and others.
Pembelajaran terpadu sebagai suatu proses memiliki beberapa ciri yaitu:
- berpusat pada peserta didik
- memberikan pengalaman langsung kepada peserta didik
- menyajikan konsep dari berbagai bidang studi dalam suatu proses pembelajaran
- bersifat fleksibel
- hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhan peserta didik.
Dengan demikian, pembelajaran terpadu adalah pembelajaran yang dimulai dengan suatu topik atau tema tertentu yang dikaitkan dengan topik lain, konsep tertentu dikaitkan dengan konsep lain, yang dilakukan secara spontan atau direncanakan, baik dalam satu bidang studi atau lebih, dan dengan berbagai pengalaman belajar anak, maka pembelajaran menjadi lebih bermakna.
Hubungan antara pembelajaran terpadu dengan Kurikulum Merdeka
Kembali ke pertanyaan awal, bagaimana kaitan pembelajaran terpadu dengan konsep kurikulum merdeka yang dilaksanakan beberapa tahun terakhir ini?
Pembelajaran terpadu sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka untuk menciptakan konsep pembelajaran yang lebih fleksibel, yang berpusat pada siswa, dan berorientasi pada minat dan potensi masing-masing peserta didik. Keterkaitan antara keduanya dapat dilihat dari beberapa aspek, seperti:
1. Fleksibilitas dan Pemilihan Materi
Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan kepada sekolah dan guru untuk memilih materi yang sesuai dengan kebutuhan dan minat siswa. Pembelajaran terpadu memfasilitasi hal ini dengan memungkinkan integrasi berbagai mata pelajaran atau konsep ke dalam satu tema atau proyek, sehingga siswa dapat belajar secara lebih kontekstual dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
2. Pengembangan Keterampilan Kekinian
Kurikulum Merdeka juga mendorong pengembangan keterampilan kekinian, seperti pemikiran kritis, kreativitas, kolaborasi, dan komunikasi. Pembelajaran terpadu memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan-keterampilan tersebut melalui kegiatan yang melibatkan berbagai disiplin ilmu dan kolaborasi antar siswa.
3. Pembelajaran yang Berpusat pada Siswa
Kurikulum Merdeka berupaya untuk menjadikan siswa sebagai subjek aktif dalam proses pembelajaran. Pembelajaran terpadu juga mendukung hal ini dengan memberikan ruang bagi siswa untuk memilih topik atau proyek yang menarik bagi mereka, serta memberikan kesempatan untuk belajar secara mandiri atau kolaboratif.
4. Mengurangi Beban Belajar
Kurikulum Merdeka bertujuan untuk mengurangi beban belajar siswa, khususnya terkait dengan jumlah materi yang harus dihafal. Pembelajaran terpadu dapat membantu mengurangi beban belajar dengan memadatkan beberapa konsep atau mata pelajaran ke dalam satu tema, sehingga siswa tidak perlu belajar materi yang sama berulang kali di beberapa mata pelajaran.
5. Pengembangan Potensi Individu
Kurikulum Merdeka mendorong pengembangan potensi individu siswa. Pembelajaran terpadu memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka melalui berbagai kegiatan yang relevan dengan tema yang mereka pilih.
Beginilah cara hubungan antara pembelajaran terpadu dengan konsep kurikulum merdeka yang telah dijalankan dalam beberapa tahun terakhir ini. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar