Bagi pencinta reptil, tokek emas mungkin adalah salah satu reptil incaranmu untuk ditaklukkan. Reptil asal Vietnam ini memiliki kepribadian yang sangat aktif, tetapi juga mudah stres dengan banyak penanganan. Jika tidak terbiasa menangani reptil, bisa-bisa kamu justru terkena gigitan mereka.
Gekko gecko Gekko badenii ini memang tidak sepopuler jenis tokek peliharaan lain. Namun, mereka memiliki kepribadian yang cukup unik dan menarik untuk dibawa pulang ke rumah. Secara morfologi, tokek emas memiliki kulit yang halus dan “licin” dengan sisik berwarna emas. Inilah yang kadang juga membuat mereka tidak mudah ditangani. Nah, jika kamu berencana memelihara tokek emas di rumah, berikut tips memelihara tokek emas yang perlu kamu ketahui.
1. Persiapan vivarium

Tokek emas adalah reptil arboreal yang hidup di kawasan hutan dan gunung berbatu. Mereka suka memanjat dan menghabiskan banyak waktu di atas permukaan tanah. Oleh sebab itu, mereka menyukai lingkungan vertikal daripada horizontal.
Prepare vivarium atau kandang tokek yang tinggi. Idealnya, ukuran vivarium yang dibutuhkan adalah 60 x 45 x 90 cm atau minimal 45 x 45 x 60 cm. Tambahkan kotak persembunyian yang memadai karena mereka suka bersembunyi pada siang hari. Selain itu, tambahkan juga aksesori untuk memanjat, seperti dahan, kayu apung, atau tanaman tiruan atau tanaman hidup. Untuk alas kandang, kamu bisa menggunakan sabut kelapa parut atau kulit kayu reptil.
Tokek emas jantan cenderung lebih teritorial dibanding tokek emas betina. Oleh karena itu, jika kamu memelihara tokek emas jantan, sebaiknya hanya terdapat 1 tokek dalam 1 kandang. Sementara, jika memelihara tokek betina, kamu bisa memeliharanya secara bersama dalam satu kandang.
2. Suhu vivarium

Seperti halnya jenis tokek lain, tokek emas sangat bergantung pada suhu lingkungan untuk mengatur suhu tubuhnya. Mereka membutuhkan gradien panas yang stabil untuk kesejahteraannya. Dilansir dari laman The Spruce Pets , gradien panas yang diperlukan saat siang hari adalah 24–32 derajat celsius. Sementara, saat malam hari, 21–24 derajat celsius.
Betul, untuk memenuhi kebutuhan ini, kamu bisa memasang lampu bohlam atau pemanas keramik pada salah satu sudut vivarium. Lampu ini dapat menjadi sumber panas untuk menghangatkan diri. Sementara itu, cara ini juga dapat memberikan ruang dingin pada sudut lainnya.
3. Kelembapan vivarium

Selain suhu, gubal Emas juga memerlukan pengaturan kelembaban yang cocok. Ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan membantu proses pergantian kulitnya. Secara umum, tokek emas membutuhkan kelembaban yang cukup tinggi, yaitu berkisar antara 60–80 persen. Gunakan higrometer untuk mengukur kelembaban kandang tokek. Untuk meningkatkan kelembaban, kamu bisa menyemprotkan air ke kandang setiap hari.
4. Sediakan penyinaran UV

Tokek emas adalah hewan nokturnal yang aktif pada malam hari. Untuk menyuplai kebutuhan vitamin D-nya, mereka memerlukan pancaran sinar UV dalam kandang mereka. Namun, jika kamu telah menyediakan suplementasi vitamin D dalam makanan, pencahayaan UV biasanya tidak terlalu diperlukan.
5. Kebutuhan makan dan minum

Tokek emas dapat menikmati berbagai jenis makanan, seperti serangga ataupun buah yang lunak. Anda bisa memberinya makanan seperti jangkrik, kecoak, ulat hongkong, buah mangga matang, pisang, atau pepaya. Campuran antara buah dan serangga juga bisa menjadi sumber makanan yang lebih bergizi dan disukai oleh tokek.
To meet their complete nutritional needs, you can make fruit and insect puree mixed with vitamin D and calcium supplements. You can also mix powdered supplements into the insects that will be prepared. In addition to food, you must also prepare clean water every day for the gecko to drink. Prepare the gecko's food and drink in the evening and clean it the next morning.
Tokek emas memang menarik untuk dipelihara. Namun, karakter fisiknya yang “licin” dan temperamennya yang mudah stres kadang menjadi tantangan tersendiri untuk merawatnya. Pastikan sebelum membawanya pulang, kamu sudah mengetahui kebutuhan-kebutuhannya dengan baik, ya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar