Cara Mudah Menyulitkan Pakaian Seperti Pro Laundry Tanpa Perlu Setrika Uap

Tukang Ngegame Mengelempok pakaian merupakan tugas rumahan yang sering dijalankan.

Ini merupakan cara untuk menyingkirkan kerutan serta lipatan pada baju atau kain melalui penggunaan setrika.

Seringkali kegiatan ini dijalankan usai proses pencucian baju untuk memastikan bahannya menjadi rapi serta tampak lebih menawan ketika dikenakan.

Walaupun kelihatannya sederhana, cukup dengan menggeser penutup setrika pada kain hingga rata, ternyata menyetrika membutuhkan keterampilan yang benar.

Apabila Anda bandingkan hasil penyetrikan Anda dengan layanan cuci kiloan, pasti tampak lebih halus dan lembut, ya?

Jadi, bila Anda mengira bahwa karena jasa cuci kiloan memakai setrika uap, maka Anda tidak perlu menggunakan setrika uap juga.

Karena menggunakan setrika normal, pakaian Anda dapat menjadi sehalus dan semenak jala laundry kiloan.

Penasaran bagaimana caranya?

Lihatlah dengan lengkap di bawah ini untuk dicoba di rumah.

Tip untuk Menyetrika Baju agar Rapi dan Efisien

Ada berbagai cara untuk menyetrika baju dengan cepat dan rapi, menjadikan tugas ini tak lagi menyulitkan atau membingungkan.

Berikut adalah saran untuk menyetrika baju dengan cepat dan baik seperti yang dikutip dari saluran YouTube Sorabel:

1. Hidupkan setrika dengan memulainya dari temperatur yang lebih dingin.

Poin utama pertama yang harus Anda ikuti adalah memulai dengan pengaturan suhu rendah pada seterika tersebut.

Sambil menanti seterika menjadi hangat, Anda dapat mengumpulkan seluruh baju lalu memilah-milah sesuai dengan tipe bahannya.

Susun pakaian mulai dari yang boleh disetrika pada suhu rendah sampai ke yang harus menggunakan suhu tinggi.

2. Semprotkan pelumas atau parfum

Memanfaatkan mesin pengering ataupun menyejukkannya di luar rumah tentu akan membantu Anda dalam proses keringnya pakaian dengan lebih cepat.

Namun, hal tersebut bisa menyebabkan baju menjadi keras dan susah dibentuk saat disetrika. Oleh karena itu, saran kedua ini penting sekali untuk Anda coba.

Semprotkan pelumas atau parfum ke pakaian hingga agak lembab sebelum melakukan penyetrikaan.

Setelah diberikan cairan pelumas atau aroma terapi pada pakaian, proses menyetrikanya menjadi lebih sederhana, menghemat tenaga serta waktu.

3. Menyapu setrika secara vertikal

Posisi menyetrika pakaian dapat merubah struktur baju tersebut. Lebih baik Anda melakukan proses setrikai mulai dari ujung atas hingga ke bawah secara vertical, ataupun sebaliknya.

Mengelempok ke arah sisi kanan dan kiri malah dapat menyebabkan serat pakaian menjadi kendur dengan cepat.

4. Untuk tumpukan pakaian yang sudah disetrika, simpan dengan rapi.

Setelah bagian dari pakaian yang akan disetrika sudah selesai, hindari penumpukan tumpukan yang terlalu tinggi.

Walaupun terlihat ringan, tumpukan pakaian di atas bisa menekuk atau bahkan meremas pakaian di bawahnya dan menyebabkannya menjadi kusut.

Lebih baik selalu membagi tumpukan pakaian yang sudah disetrika menjadi kelompok-kelompok kecil untuk mencegah bertumpuk terlalu tinggi.

5. Secara teratur bersihkan permukaan setrika dan meja penyetrikai

Kelima, bersihkan tapak atau plat logam setrika dengan rutin untuk mencegah kekentalan dan kerusakan akibat kotor.

Proses pembersihannya juga cukup sederhana.

Pertama-tama, gabungkan 1 sendok makan baking soda dengan 2 sendok makan air, kemudian campur dan kocok hingga berbentuk seperti pasta.

Krim pasta soda dapat diaplikasikan pada bidang seterika dengan memanfaatkan kain halus dan bersih. Anda pun bisa menggunakannya dengan cotton buds untuk mencapai bagian yang susah terjangkau.

Jika alas seterikamu kotor, cukup bersihkan dengan mencampurkan sabun cair atau deterjen dengan air.

Masukan sehelai kain halus dan lembut kedalam cairan sabun, kemudian gunakan untuk membersihkan permukaan penyetrika yang kotor. Biarkan mengering setelahnya.

Berapa kali sebaiknya kita mengepel setrika dalam satu minggu?

Kecenderungan Anda untuk membersihkan secara menyeluruh sebuah setrika tergantung pada frekuensinya digunakan.

Fierman mengusulkan agar teknik tersebut digunakan satu sampai dua kali setiap tahunnya tergantung pada keperluan, guna memastikan mesin setrika selalu berada dalam performa optimal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar